Langsung ke konten utama

Rajab : Bulan Haram


            Tidak terasa waktu cepat berlalu. Dan kinipun kita telah bertemu lagi dengan salah satu bulan yang dinanti oleh seluruh umat muslim. Yah benar bulan Rajab, bulan yang penuh dengan keistimewaan yang di janjikan oleh Allah SWT. Bulan penanda bahwa Ramadhan akan segera datang. Banyak  artikel yang menyebutkan bahwa bulan Rajab ini adalah salah satu salah satu dari empat bulan haram (suci) di dalam Islam. Disebut dengan bulan haram karena pada bulan-bulan ini kita dilarang berperang, selain juga melakukan kedzaliman padanya lebih terlarang dibanding dengan bulan-bulan yang lainnya.
Rajab, adalah bulan ketujuh dalam penanggalan hijriyah dan penanggalan Jawa. Bulan ini dikenal sebagai
bulan Allah. Pada tanggal 27 di bulan ini, umat Islam di seluruh dunia merayakan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, yaitu pada saat Rasulullah melakukan perjalanan dari Masjidil Haram (Makkah)ke Masjidil Aqsha (Palestina) dengan Buraq, dan dari Masjidil Aqsha ke Sidratul Muntaha untuk menghadap Allah SWT.
Tentang hal ini Allah SWT berfirman;
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ
Artinya:
Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa. ” (QS. At-Taubah:36)
Empat bulan yang disebutkan diatas diantaranya yakni Dzulqo’dah, Dzulhijjah dan Muharram, Raja.  Seperti dalam hadist riwayat berikut :
“Setahun berputar sebagaimana keadaannya sejak Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram (suci). Tiga bulannya berturut-turut yaitu Dzulqo’dah, Dzulhijjah dan Muharram. (Satu bulan lagi adalah) Rajab Mudhor yang terletak antara Jumadal (akhir) dan Sya’ban.” (HR. Bukhari no. 3197 dan Muslim no. 1679).
Apa Maksud Bulan Haram?
Al Qodhi Abu Ya’la rahimahullah berkata, ”Dinamakan bulan haram karena dua makna:
1. Pada bulan tersebut diharamkan berbagai pembunuhan. Orang-orang Jahiliyyah pun meyakini demikian.
2. Pada bulan tersebut larangan untuk melakukan perbuatan haram lebih ditekankan daripada bulan yang lainnya karena mulianya bulan itu. Demikian pula pada saat itu sangatlah baik untuk melakukan amalan ketaatan.” (Lihat Zaadul Masiir, tafsir surat At Taubah ayat 36)

Karena pada saat itu adalah waktu sangat baik untuk melakukan amalan ketaatan, sampai-sampai para salaf sangat suka untuk melakukan puasa pada bulan haram. Sufyan Ats Tsauri mengatakan, ”Pada bulan-bulan haram, aku sangat senang berpuasa di dalamnya.” Keagungan Rajab membuat bulan ini menjadi bulan ibadah, seperti puasa. Banyak masyarakat Islam yang sering kali tidak mengerti kesucian puasa pada bulan yang agung Rajab ini. Mujibah al-Bahiliyah pernah meriwayatkan, Rasulullah bersabda "Puasalah pada bulan-bulan haram (mulia)." (Riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad).
Dalam  sebuah referensi Nabi Muhammad saw pernah bersabda:  "Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, dan Ramadan bulannya umatku." Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya melihat sebuah sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu dan lebih harum dari minyak wangi”, lalu saya bertanya pada Jibril a.s.: “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini ?”Maka berkata Jibrilb a.s.: “Ya Muhammad sungai ini adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini
Sebuah riwayat Tsauban:

“Ketika kami berjalan bersama-sama Rasulullah SAW ke sebuah kubur, lalu Rasulullah berhenti dan beliau menangis dengan amat sedih. Kemudian beliau berdoa kepada ALLAH SWT. Lalu saya bertanya kepada beliau,”Ya Rasulullah mengapakah engkau menangis?” Lalu beliau bersabda, “Wahai Tsauban, mereka itu sedang disiksa dalam kubur dan saya berdoa kepada ALLAH, lalu ALLAH meringankan siksa atas mereka”.

Sabda beliau lagi: “Wahai Tsauban, kalaulah sekiranya mereka ini mau berpuasa satu hari dan beribadah satu malam saja pada bulan Rajab, niscaya mereka tidak akan disiksa di dalam kubur.”
Tsauban bertanya: “Ya Rasulullah,apakah hanya berpuasa satu hari dan beribadah satu malam dalam bulan Rajab sudah dapat mengelakkan dari siksa kubur?” Sabda beliau: “Wahai Tsauban, demi ALLAH Zat yang telah mengutus saya sebagai nabi, tiada seorang muslim lelaki dan perempuan yang berpuasa satu hari dan mengerjakan sholat malam sekali dalam bulan Rajab dengan niat karena ALLAH, kecuali ALLAH mencatatkan baginya seperti berpuasa satu tahun dan mengerjakan sholat malam satu tahun.”
Sabda beliau lagi: “Sesungguhnya Rajab adalah bulan ALLAH, Sya’ban Adalah bulan aku dan bulan Ramadhan adalah bulan umatku”. “Semua manusia akan berada dalam keadaan lapar pada hari kiamat, kecuali para nabi,keluarga nabi dan orang-orang yang berpuasa pada bulan Rajab, Sya’ban, dan bulan Ramadhan. Maka sesungguhnya mereka kenyang, serta tidak akan merasa lapar dan haus bagi mereka.”

Keistimewaan Bulan Rajab
  1. Barang siapa berpuasa satu hari dalam bulan ini dengan ikhlas, ia pasti mendapat keridhaan besar dari ALLAH SWT.
  2. Barang siapa berpuasa pada Isra Mi’raj akan mendapat pahala seperti berpuasa lima tahun
  3. Barang siapa berpuasa dua hari di bulan Rajab akan mendapat kemuliaan di sisi ALLAH SWT
  4. Barang siapa berpuasa tiga hari pada tanggal 1, 2, dan 3 Rajab, ALLAH akan memberikan pahala seperti berpuasa 900 tahun dan menyelamatkannya dari bahaya dunia, dan siksa akhirat
  5. Barang siapa berpuasa lima hari dalam bulan ini, insya Allah permintaannya akan dikabulkan
  6. Barang siapa berpuasa tujuh hari dalam bulan ini, maka ditutupkan tujuh pintu neraka jahanam.
  7. Barang siapa berpuasa delapan hari maka akan dibukakan delapan pintu syurga
  8. Barang siapa berpuasa lima belas hari dalam bulan ini, ALLAH akan mengampuni dosa-dosa yang telah lalu dan menggantikan semua kejahatan dengan kebaikan.
  9. Barang siapa menambah (hari-hari puasa) maka ALLAH akan menambahkan pahala
Sungguh tiada yang sia-sia jika kita mau dan mampu menjalankan perintah Allah dan menjauhi segala laranganNya. Segala yang di janjikanNya bukanlah omongan belaka melainkan telah tersurat dan tersirat dalam Al qur’an dan hadist yang diriwayatkan para Ulama. Dan sabda Nabi Muhammadpun menguatkan betapa Allah adalah Zat yang mampu memberikan segalanya. Semoga bulan Rajab menjadi ladang bagi kita untuk beramal sholih. (red/chikal).

Komentar

  1. Casinos That Don't Have Live Dealer Tables 2021 - DrmCD
    The tables at 경상남도 출장마사지 Casinos That Don't Have Live 안산 출장샵 Dealer Tables 2021 They 통영 출장마사지 have their own game tables, 광주광역 출장마사지 which are arranged in different areas at a later 제천 출장샵 time.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

INFORMASI DAN FORMAT ACARA PKM & IHEC 2021

  Selamat Datang di Blog SKINERS (Sie Kerohanian Islam Ners) Al-Furqon Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga PKM & IHEC 2021 Pekan Keperawatan Muslim dan Islamic Health Essay Competition 2021 Dengan TEMA “ Optimalisasi Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Riwayat Penyakit Kronis Melalui Pendekatan Spiritual di Era Pandemi Covid-19” Penyakit kronis merupakan jenis penyakit degeneratif yang berkembang atau bertahan dalam jangka waktu yang sangat lama, yakni lebih dari 6 bulan (Sarafino, 2006). Penyakit kronis menjadi fenomena yang banyak terjadi dikalangan masyarakat dimana terjadi peningkatan yang signifikan terhadap penyakit tidak menular. Salah satu Penelitian yang dilakukan di India menyatakan bahwa penyakit kronis dan penyakit tidak menular menjadi penyebab kematian tertinggi (Joshi, et al., 2006). WHO juga menyatakan kematian di dunia 60% disebabkan oleh penyakit kronis dengan 73% diantaranya akibat penyakit tidak menular (WHO, 2018) . Di Indonesia, prev

PKM DAN IHEC 2022

  Selamat Datang di Blog SKINERS (Sie Kerohanian Islam Ners) Ad-Dhiya Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga   PKM & IHEC Pekan Keperawatan Muslim dan Islamic Health Essay Competition 2022 Dengan TEMA "Pengembangan kompetensi perawat dalam meningkatkan kesehatan jiwa dan psikososial masyarakat berbasis spiritual care di tatanan klinik dan komunitas pada masa Pandemi Covid-19"   Kesehatan mental merupakan keadaan dimana seseorang sejahtera secara mental atau terbebas dari berbagai bentuk gejala gangguan mental (Putri dkk, 2015). Kondisi ini dapat ditandai dengan kemampuan individu untuk menggali potensi diri, beraktivitas secara produktif, berinteraksi positif dengan orang lain dan mampu mengelola koping dengan baik untuk merespon berbagai permasalahan atau tantangan hidup. Jika seseorang tidak mampu menghadapi permasalahan karena besarnya tuntutan atau tantangan hidup, maka dapat menyebabkan stres atau depresi. Stres dan depres

INFORMASI DAN FORMAT PKM & IHEC 2019

Selamat Datang di Blog SKINERS (Sie Kerohanian Islam Ners) Al-Faruq Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Hal yang paling ditunggu-tunggu telah tiba…….. PKM & IHEC 2019 Pekan Keperawatan Muslim dan Islamic Health Competition 2019 “Peningkatan Kompetensi Perawat melalui Dukungan Kesehatan Jiwa dan Psikososial Spiritual Berbasis Islam pada Situasi Krisis dan Bencana ” PKM & IHEC merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh SKINers Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga yang terdiri dari 2 kegiatan yaitu lomba esai dan seminar keperawatan muslim dengan tema tahun ini adalah “Peningkatan Kompetensi Perawat melalui Dukungan Kesehatan Jiwa dan Psikososial Spiritual Berbasis Islam pada Situasi Krisis dan Bencana ” . Indonesia merupakan negara yang berada diantara pertemuan ke 3 lempeng tektonik besar, yaitu Indo-Australia, Eurasisa dan Lempeng Pasifik. Pertemuan ketiga lempeng ini menyebabkan kontur tanah dan relief yang